Nama
: ANGGI KURNIASIH
Nim
: 4443111749
Kelas
: III A 3
Karena
alga tersebut merupakan zooxanthella
menyediakan makanan bagi terumbu karang berupa produk fotosintesis,hubungan ini
dapat disebut simbiosis mutualisme dimana zooxanthellae diberi tempat
perlindungan dan kotoran dari terumbu karang di daur ulang oleh dinoflagellata
zooxanthellae dan zooxanthellae mendapatkan nutrisi lain dari polip terumbu
karang tersebut berupa ammonia dan karbon dioksida ,untuk terumbu karang
sendiri mendapatkan makanan dari zooxanthella berupa hasil fotosintesis yang
mempercepat pertumbuhan dari pada terumbu karang itu sendiri.
Alga zooxanthella memberikan makanan bagi coral
yang, dibentuk melalui proses fotosintesis dan juga berperan dalam proses
kalsifikasi. Hewan karang
mempunyai tentakel untuk menangkap plankton
sebagai sumber makanannya. Namun, sumber nutrisi utama hewan karang
sebenarnya berasal dari proses
fotosintesis zooxanthellae (hampir 98%). Karang ini menerima sumber
energi dan nutrien dengan cara menangkap larva planktonik dengan menggunakan
tentakelnya atau dengan memanfaatkan simbion yang hidup di dalam jaringan
tubuhnya yaitu zooxanthellae. Zooxanthellae adalah suatu jenis algae yang
bersimbiosis dalam jaringan karang. Zooxanthellae ini melakukan fotosintesis
menghasilkan oksigen yang berguna untuk kehidupan hewan karang
Prosesnya
dengan dua cara yaitu dengan medapatkan makanan yaitu menerima pemindahan
(translocated) produk fotosintesis dari zooxanthellae dan menangkap zooplankton
dengan polypnya dan sebagian besar coral makan pada malam hari. Coral dapat menangkap makanan melalui
phagotrophy (tentakel yang menangkap makanan yang lewat dan memasukkannya dalam
mulut tempat makanan itu dicerna) dan melalui cilliary feeding (pengeluaran
lapisan mucus yang menjebak partikel organik kecil yang dihembuskan ke mulut
oleh rambut-rambut kecil yang disebut cilia). Coral dapat pula mengambil bahan
organik terlarut dari air laut untuk digunakan sebagai energi dasar. Sebaliknya
zooxanthellae menerima nutrien organik penting dari coral inang yang dilewatkan
ke zooxanthellae sebagai produk kotoran hewan. Beberapa nutrien anorganik juga
diperoleh dari air laut. Alga membawa dampak yang besar bagi ekositem terumbu
karang, salah satu contoh ketika karang ditinggalkan oleh alga mengakibatkan
pemutihan (bleaching). Alga sangat berperan penting dalam kelangsungan hidup
karang. Selama fotosintesis berlangsung, zooxanthellae memfiksasi sejumlah
besar karbon yang dilewatkan pada polip inangnya.
Manfaat
bagi keduanya adalah sebagai sumber makanan bagi terumbu karang karang mendapatkan
sejumlah keuntungan berupa Hasil fotosintesis, seperti gula, asam amino,
dan oksigen. Mempercepat proses kalsifikasi Terhadap alga bisa menjadi
habitat dan memberi warna bagi karang
dengan alga ini di sebut juga sebagai Symbiodinium microadriaticum Hubungan antara kedua makhluk ini
pun dapat disebut simbiosis parasitisme karena karang menarik perhatian
zooxanthella dengan mengeluarkan zat kimia sehingga zooxanthella terikat pada
karang. zooxanthella lalu dikelilingi/diselimuti oleh membran simbiosom dan
terperangkap di dalam sel terumbu karang yang terpisah dari sitoplasma dari
zooxanthelae itu sendiri.lalu terumbu karang itu mengeluarkan zat kimia yang
melarang zooxanthela untuk bereproduksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar